Minggu, 23 Desember 2012

Gemar Main Game, Bahayakan Kesehatan

Gemar bermain game online atau play station? Selain bisa merusak produktivitas kerja, hobi ini juga bisa mengancam kesehatan, terlebih pada anak-anak. Tremor atau gemetaran berisiko menyerang anak, orang dewasa, dan orang tua. Gerakan yang tidak terkontrol pada tangan terjadi karena kontraksi otot yang tidak sengaja, yang diwujudkan dalam gerakan bolak-balik dan berulang.

"Terjadi karena ada gangguan saraf pusat dibagian tepi. Bukan karena kelainan pada fungsi otak, melainkan gangguan pada proses tranfer saraf dari tulang belakang yang berurusan dengan organ tubuh yang mengalami tremor," kata dr Jalalin SpRM dari Rumah Sakit Dr Mohammad Hoesin Palembang.

Tremor tidakberakibat fatal. Tapi jika dibiarkan, tremor bisa berlanjut dan semakin parah. Bisa menyebabkan hilangnya fungsi bagian tubuh yang terkena dan penyakit ini tidak memandang jenis. Adapun penyebabnya karena gangguan tiroid. Orang yang mengalami gangguan kelenjar tiroid, misalnya hipertirodisme, akan seirng mengalami tremor. Tremor akan hilang jika penyakit yang menjadi penyebabnya ditangani terllebih dahulu.

"Juga karena pengaruh suka main game,play station, atau game-game lain yang membutuhkan koordinasi gerakan tangan yang cepat, bisa mengalami tremor, terlebih pada anak-anak. Orang tua harus bisa mengurangi kebiasaan si anak. Jika frekuensi bermain game dikurangi, maka sampai akhirnya kebiasaan itu akan hilang dengan sendirinya.

Dari sisi kesehatan mata, jika terlalu lama bermain game pada layar komputer, juga bisa menimbulkan radiasi dari layar monitor yang bisa melelahkan mata. Apalagi didukung oleh efek cahaya yang ditampilkan dari sebuah game. Dalam satu kali penglihatan, efek cahaya yang bisa terjadi bisa mencapai ratusan.

"Mata terasa perih dan terlihat merah ketika berjam-jam berada di depan layar monitor. Layar komputer tidak memancarkan radiasi berbahaya seperti sinar X atau cahaya ultraviolet. Kelelahan yang biasa terjadi saat menatap layar bukan dikarenakan oleh paparan sinar monitor, tapi faktor lain, seperti pencahayaan buruk, posisi komputer, dan ketegangan mata yang membuat gatal atau terasa terbakar. Dan membuat penglihatan ganda atau kabur serta sakit kepala," pungkas dr Anang Triwibowo SpM(K), direktur RS Mata Masyarakat Provinsi Sumsel. (cj6/ce4) (Sumeks)

0 komentar:

Posting Komentar

Terima kasih kunjungannya sahabatku. saya harap sudilah kiranya rekan dan sahabat meninggalkan sepatah atau dua patah kata di kolom komentar ini.

Harap berkomentar dengan sopan, dan juga mohon tidak promo. tidak mencantumkan kode-kode togel atau isi komentar yang berbau togel. jika melanggar dengan terpaksa komentar saya hapus...!! terima kasih